Just..Just..Just..

Kau seperti buku diary.. kubisa meluapkan segalanya sesukaku kapanpun ku inginkan.. tak ada rahasia..tak ada kecanggungan..tapi kau tak pernah diam seperti diary..kau selalu ada buat memberiku nasehat ketika ku salah melangkah..namun tak pernah memojokkanku sekalipun walau mereka memakiku..kau seperti kunci jawaban ketika ku mulai kebingungan menjawab persoalan yang susah tuk ku selesaikan.. aku tahu kau juga tak suka jika ku selalu manja..tapi kau tak pernah mencibirku atau menghakimi sifatku ni seperti mereka..kedewasaanmu membuatku selalu nyaman..kau selalu melihat segalanya dari segala sisi..tak seperti mereka yang menjauh..menarik kesimpulan dari apa yang mereka dengar.. 

Kau sapu tanganku yang menemaniku diwaktu sedih..namun sepertinya ku kehilangan sapu tangan itu..mungkin kecerobohanku atau mungkin jarak yang membuatmu terbang tertiup angin..akupun tak tahu.. Kau tahu..apa yang membuatmu selalu ingat denganku..itu pula yang slalu membuatku ingat padamu..
laut..
aku menrindukan laut itu..
sunrise..
aku merindukan pula sunrise itu..
namun aku lebih merindukan sapu tanganku..aku ingin sapu tanganku kembalii..!!!! 

Kau ingat mereka berkata tak mungkin seorang wanita dan pria dekat tanpa perasaan yang tercipta..memang rasa itu ada tapi rasa itu hanya sebatas sayang adik kakak..saudara..sahabat tanpa embel-embel sedikitpun..dan kita bisa membuktikan kalau mereka salah..dan semua itu yang membuatku ingin..butuh dan sangat merindukan sapu tanganku..dan aku ingin tetap bisa selalu menggenggamnya..!!!!